...:: Wellcome At My Blog ::...
Suatu Cerita Tentang...: Lihatlah, Sayang...
 
 
Sunday, April 17, 2005
Lihatlah, Sayang...
Lihatlah, Sayang..
Sekuntum mawar itu
diantara melati, anggrek, kenanga, dan
empat belas macam bunga yang telah kau tanam dalam taman impian itu
Jauh...sebelum mawar itu

Lihatlah, Sayang..
Sekuntum mawar itu
Dalam sudut taman impianmu yang tertata rapi
yang telah memberikanmu warna dan
goresan luka
Duri itu tlah menusuk daging tubuhmu
walau tak sampai ke tulang..pasti luka itu masih ada dan kaupun
masih merasakanya..

Lihatlah, Sayang..
sekuntum mawar itu
yang kemarin layu...hampir mati !!
bagai tersengat panas mentari dalam kemarau panjang
seperti juga bunga-bunga lain yang pernah tumbuh dalam taman itu.
Kering !!

Sekuntum mawar itu yang dahulu pernah kau menyukainya
lalu kau membawanya dan menempatkanya
dalam sudut taman impianmu yang telah kau tata rapi

kau ingat..
indah bunga mawar itu...pertama kali
masih ingatkah..!!

kau ingat semerbak wanginya kala itu
kuntumnya mekar dan merekah
semerbak wanginya menebarkan
pesona hingga memenuhi halaman dan rumahmu
Dan kau tlah memetiknya...Dulu !!

Lihatlah, Sayang...
Sekuntum mawar ituyang telah kau acuhkan
seperti bunga** yang lain dalam taman itu..
dalam taman impianmu dan tertata rapi

laksana hujan dan badai menerpa
terombang ambing oleh tiupan sang angin
derasnya air hujan menerpa robohkan tegaknya
Namun ia tetap ada dalam
taman impian itu.

Lihatlah, sayang...
sekuntum mawar itu
mencoba tuk berdiri
bertahan dalam keterpurukan diri
dalam taman hatimu yang tertata rapi
ia tau..masih ada cinta dalam taman itu..

Mencoba bangkit !!
membangun kembali sebuah asa
dari serpihan-serpihan hati yang tersisa
yang ia tau pasti ada di sana.
di taman itu
taman indah yang telah kau tata rapi
dalam taman impianmu

Lihatlah, Sayang...Sekuntum mawar itu
kini telah bersemi kembali meski bunganya layu dan semerbaknya tak sewangi dulu
tetaplah tegak berdiri..kau kuat !!
lebih dari bunga lain dalam taman itu...

Sekuntum mawar itu
tetap tegar dan kuat berdiri menjulang tinggi dalam sudut taman itu
ia akan berbunga lagi aroma wanginya akan semerbak memenuhi taman imian itu
hingga saatnya kau memetiknya lagi..
dan menempatkanya dalam taman hatimu

Lihatlah, sayang...Sekuntum mawar itu
Ia indah kan tetap indah, mewangi kan tetap mewangi
dan tetap abadi dalam keabadian sejati
kan tetap milikmu seutuhnya

ia akan tetap bersemi..
dalam sisi hatimu
posted by aLvie @ 7:16 PM  
1 Comments:
Post a Comment
<< Home
 
 
( Aviola )
Time is Money
My Galery
Pesan Teman
Calender
Previous entries
Archives
Friends

Link Fave
Just Fun
Video Clips
Produk Dunia
  • Beasiswa Indonesia
  • Add to Google
  • Add Refleksi Blogger Indonesia to Newsburst from CNET News.com
  • Subscribe in podnova
  • Add to netvibes
  • Add to The Free Dictionary
  • Subscribe in NewsAlloy
  • Sitescore for Blog Tutorial
  • Subscribe in FeedLounge
  • Refleksi dan Blog Tutorial
  • Refleksi Blog Tutorial
  • Site Meter
  • Blogger Indonesia
  • World Top Blogs - Blog TopSites
  • Blogger Indonesia
  • Blog Tutorial
  • Add to My AOL
  • Refleksi blog tutorial
  • eXTReMe Tracker
 
 

...:: Thank You ::...