...:: Wellcome At My Blog ::...
Suatu Cerita Tentang...: Gadis Kecil di Lampu Merah
 
 
Saturday, May 07, 2005
Gadis Kecil di Lampu Merah
gadis kecil itu berdiri ditrotoar dekat lampu merah sebuah perempatan di kotaku. Perempatan yang sangat padat pelajar di tiap paginya dan siang harinya. Gaids kecil itu memang biasa ku lihat di ditempat itu. satu hal yang membuatku tertarik kepadanya adalah karena sosokitu begitu kecil dan mungil, umurnya kira-kira lima atau enam tahun dan itulah yang mengingatkanku pada adik kecil ku nan jauh disana. Kira-kira memang sebaya dengan adik ku yang baru duduk di bangku kelas satu SD.
Ia berdiri di trotoar itu, disalah satu tanganya tertenteng sebatang kayu yang lusuh yang ujungnya tersusun pada sebuah paku beberapa tutup minuman botol yang telah dipipihkan. Itulah peralatan sederhana yang selalu dibawanya yang sangat berharga membantunya mengumpulkan beberapa kepingan rupiah.
sambil memandang lampu lalu lintas dengan berharap lampu itu segera berubah menyala merah, ia memandang mobil-mobil yang lalu lalang dengan matanya yang bening dan polos. Ia kelihatan begitu takjub dengan mobil-mobil yang lewat didepanya itu. Entah apa yang ada dalam pikiranya !!
Diperempatan itu, ia tak sendiri. Aku melihat beberapa anak lain yang bisa disebut seprofesi denganya. Usianya pun tak jauh berbeda dengan gadis kecil itu. mereka berdiri pada sisi jalan yang berbeda. dengan tujuan yang sama pula. kesempatan untuk ngamen...mereka sedang bersaing !!!
Ada sesuatu yang bergejolak dihatiku saat melihatnya. gadis kecil itu harus berjuang mencari kepingan rupiah dalam kerasnya kehidupan jalanan yang panas dan sarat dengan kriminalitas. harusnya tempatnya bukan dijalanan seperti ini....
Gadis kecil seusianya, dalam masa-masa ceria..dalam dunia sekolah bersama teman-temanya. Bermain, berlari, melompat, tertawa, menyanyi dalam indahnya dunia anak-anak yang penuh dengan canda tawa dan penuh kasih sayang.
Orang tua macam apa yang tega merenggut indahnya masa kanak-kanak mereka.
Meraenggut masa kebahagiaannya dan melepasnya dalam kerasnya jalanan, yang dengan tanpa dosa menikmati hasil yang diperoleh gadis kecilnya.
tidakkah mereka khawatir?
tidakkah mereka terbebani rasa bersalah?
ataukah...
sudah begitu keras dan kejamkah dunia ini.
Sampai mereka merelakan gadis kecilnya melewati masa-masa indahya hidup di jalanan.
Hanya demi beberapa kepingan rupiah?
menopang hidup demi sesuap nasi aatau sekedar makanan penyangga perut.
atau apakah mereka memang menghadapi musibah yang begitu dasyatnya hingga tida berdaya mencari nafkah dan membiarkan gaids kecilnya ikut memikul tanggung jawab nafkah itu?
Mengharapkan si kaya mengulurkan tanganya?
ah... mereka terlalu angkuh dan sombong !!
mengharapkan para hartawan mendermakan sedikit hasil mereka?ah... rasanya tidak
harta mereka tidak cukup suci untuk menyentuh kaum bawah seperti mereka..
ataukah mengharap pada negara ini?
ah... negara ini sudah terlalu sudah terlalu sibuk dengan beratnya beban perilaku keji para penguasa-penguasanya !!
Berharap, semoga gadis kecil itu terpelihara fitrahnya agar ketika ia dewasa mampu berjuang dalam kehidupan ini dengan tegar dan senantiasa menjaga kehormatan dirinya, terlepas dari bayang-bayang bahwa pernah begitu sering ia menadahkan tanganya.....
posted by aLvie @ 7:34 PM  
0 Comments:
Post a Comment
<< Home
 
 
( Aviola )
Time is Money
My Galery
Pesan Teman
Calender
Previous entries
Archives
Friends

Link Fave
Just Fun
Video Clips
Produk Dunia
  • Beasiswa Indonesia
  • Add to Google
  • Add Refleksi Blogger Indonesia to Newsburst from CNET News.com
  • Subscribe in podnova
  • Add to netvibes
  • Add to The Free Dictionary
  • Subscribe in NewsAlloy
  • Sitescore for Blog Tutorial
  • Subscribe in FeedLounge
  • Refleksi dan Blog Tutorial
  • Refleksi Blog Tutorial
  • Site Meter
  • Blogger Indonesia
  • World Top Blogs - Blog TopSites
  • Blogger Indonesia
  • Blog Tutorial
  • Add to My AOL
  • Refleksi blog tutorial
  • eXTReMe Tracker
 
 

...:: Thank You ::...