selalu saja lupa menaruh kunci motor. Akhirnya, ketika aku harus menggunakanya, aku perlu waktu beberapa menit untuk sibuk kebingungan mengingat tempat awal aku menaruh kunci tersebut. Uff.. penyakitku semakin parah..
Tidak hanya kunci motor saja, Hp, sarung tangan, slayer, USB/ipod, charger, dompet bahkan buku dan benda-benda kecil laen yang urgent dan biasanya ada dalam tasku karena kemanapun aku pergi selalu ada benda** itu. Benda yang kecil namun sering terlupakan...
Namun yang paling parah adalah kunci motor.
Hampir setiap kali aku melepas kunci itu dari motornya aku selalu lupa menaruhnya. Walau hanya di saku jaket , tetap saja aku harus panik beberapa saat untuk mencari benda itu di semua tempat dan beberapa menit kemudian baru aku temukan.
Pernah suatu ketika aku kebingungan di tempat parkir di sebuah toko demi mencari kunci motorku. Semua muatan dalam tas sudah aku bongkar, di saku jaket, di dalam kresek belanjaan, semuanya aku cek dan hasilnya nihil. Jalan satu**nya adalah cek kembali ke dalam toko, ditempat** yang tadi aku jelajahi. dengan agak segan aku kembali ke dalam toko dan mereplay semua. dan ternyata benar, kunci itu terjatuh, terjepit diantara meja-meja etalase di toko. Dan mbak petugas harus menggeser meja tersebut agar aku dapat mengambil kembali kunci tersebut.
sebulan yang lalu, sepulang aku dari kampus, padahal aku sudah menempuh aeparo perjalanan dari kampusku menuju kerumahku. Saat itu hujan sudah deras mengguyur kota jogja yang memang beberapa bulan belakangan ini hujan sangat rajin menyapa dengan segala nikmat yang aku rasakan. Tiba-tiba teringat, kalo HP ku tertinggal di loker. Dan akupun harus balik lagi ke kampus untuk mengambilnya. Gak cuma sekali dua kali kalo teringgal di tempat kerja. Sampai-sampai partner kerjaku and pak ngadiman sang pemegang kunci sudah hafal dan selalu mengingatkan ku kalau aku pulang. Soalnya pak ngadiman pernah aku repotin juga saat aku balik ke kantor mau ngambil Hp ku yang "seingatku" masih tertinggal di meja. Untuk itu beliau harus membukakan pintu yang sudah terkunci rapat, karena jam kerja sudah berakhir 30 menit yang lalu.. Tapi ternyata.. serelah aku cari** di tempat kerja, di semua penjuru tidak aku ketemukan.eh.. nggak taunya Hp itu berdering dan suaranya berasal dari dalam tas :">
Tadi siang, aku juga ketiban sial lagi gara** kecerobohanku ini.. Aku sudah ada di parkiran fakultas, namun kunci motorku tak juga ku temukan. Akhirnya aku harus kembali ke beberapa ruangan yang tadi aku singgahi. Dan ternyata kunci itu tertinggal di kantor TU, padahal aku sudah mondar-mandir sampai lantai 3.
ugh.. lega bercampur kesal beraduk-aduk jadi satu.. Kadang aku sadar dan teramat sadar ketika aku melepas kunci dari motornya, dan aku harus hati-hati memilih tempat untuk meletakan kunci motor agar kejadianya tidak terulang lagi kejadian ** konyol akibat kecerobohanku. agar ketika aku hendak memakainya aku tidak perlu lagi kebingungan mencarinya dimana-mana.. Namun apa daya.. aku juga manusia.. saat aku hendak memakainya, selalu saja LUPA !! |
